Evans : United krisis kepercayaan
Jonny Evans telah mengakui ada krisis kepercayaan di kamp Manchester United.
 |
| Evans n moyes |
"Mereka telah kehilangan sedikit kepercayaan. Kalian dapat memlihat dari penguasaan bola dan kreativitas," kata Evans.
"Pemain mungkin tidak bermain bagaimana mereka biasa bermain secara alami. Itu terjadi ketika rasa percaya diri Anda turun."
kini klub tengah berjuang di atas kepemimpinan baru musim ini di bawah David Moyes, yang mengambil alih pada musim panas menyusul pensiunnya Sir Alex Ferguson.
United telah kehilangan lima pertandingan liga sejauh musim ini , dimana tiga terjadi di kandang , dan hanya dapat mendapatkan dua poin dari empat pertandingan terakhir mereka.
Kekalahan terakhir mereka melawan Newcastle terjadi ketika mereka membantah penalti pada saat pantulan sundulan Patrice Evra gawang mengenai lengan Vurnon Anita sebelum diambil oleh Yohan Cabaye .
Namun, Moyes gagal untuk meningkatkan setiap tekanan yang signifikan dalam upaya menyamakan kedudukan, Newcastle meraih kemenangan liga pertama di Old Trafford sejak 1972 .
Hasilnya masalah yang harus Moyes hadapi menungkat tapi bos Magpies Alan Pardew telah didukung rekan manajerial untuk mengatasi masalah jika ia mendapat dukungan yang sama yang pernah Ferguson terima.
Pekerjaan Ferguson sebagai bos dari Red Devils berada di ambang krisis ketika ia merasa lega setelah tekanan pada dirinya dengan kemenangan atas Crystal Palace pada saat Pardew menangani tim itu di final Piala FA 1990.
" Saya sangat menghormati David , " kata Pardew .
" Tapi aku ingat final Piala FA pada tahun 1990 ketika mereka mencetak gol dengan delapan menit sebelom berakhir . Mereka seakan keluar dari penjara karena kami seharusnya menang .
" Mereka berdiri di dekatnya [ Ferguson ] . David mungkin harus memiliki tahun seperti itu di mana itu menyentuh dan berlalu tapi dia akan dapat melalui itu karena dia seorang pria yang kuat . "
" Saya sangat menghormati David , " kata Pardew .
" Tapi aku ingat final Piala FA pada tahun 1990 ketika mereka mencetak gol dengan delapan menit sebelom berakhir . Mereka seakan keluar dari penjara karena kami seharusnya menang .
" Mereka berdiri di dekatnya [ Ferguson ] . David mungkin harus memiliki tahun seperti itu di mana itu menyentuh dan berlalu tapi dia akan dapat melalui itu karena dia seorang pria yang kuat . "
Salah satu karakteristik dari Manchester United di bawah Ferguson adalah mereka menghadapi tekanan di belakang sana , tapi seperti Evans menjelaskan , hilang pada saat melawan Newcastle .
" Biasanya setiap kali kita sedang mengejar gol di Old Trafford , terutama di pada saat krisi , kami menempatkan tim di bawah sejumlah tekanan , " kata Evans .
"Tapi dengan kurangnya rasa percaya diri dan kreativitas kita tidak memproduksi itu. Sulit untuk meletakkan jari Anda di atasnya .
" Kami tidak memiliki sedikit ketajaman dalam pemainan kami dan ceroboh dalam penguasaan bola yang memungkinkan Newcastle untuk mengambil kontrol . "
United hanya kalah lima pertandingan liga secara keseluruhan pada saat memenangkan gelar musim lalu dan , meskipun perjuangan saat ini sulit , Evans telah menolak untuk mengesampingkan tidak memenangkan mahkota Premier League .
" Sulit [ untuk memenangkan liga ] dalam setiap musim , " katanya . "Fakta bahwa kami telah kehilangan lima pertandingan yang sudah membuat lebih sulit .
" Tapi kami tidak akan menyerah . Kami adalah profesional . Kami ingin terus berjalan sampai akhir .
" Yang paling penting adalah ketika kita memakai Seragam Manchester United dan bermain di Old Trafford atau jauh dari kandang , kami memastikan bahwa kami selalu memberikan segalanya . "
Agen Judi Online.
Bagi kepada anda para bettor di indonesia yang belom mempunyai akun sepakbola,kami menawarkan promo dan bonus yang menarik
So c;mon guys kunjungi lah website kami di www.kedaijudi.com.